Selasa, 20 Desember 2011

Penyanyi ALi Mengungkapkan Bahwa Dia Adalah Seorang Korban Pemerkosaan


Pada 16 Desember, penyanyi ALi melakukan sebuah konferensi pers darurat untuk mengklarifikasi kontroversi yang saat ini melanda dirinya terkait lagunya berjudul “Na Young”.

Lirik “Na Young” menjadi bahan pembicaraan karena berisi cerita tentang seorang gadis muda yang mengalami kekerasaan pemerkosaan dan diserang oleh orang yang tidak dikenal. Publik menganggap bahwa ini tidak menghormati ‘Na Young’ (nama samaran), karena ini akan membuatnya mengingat lagi kenangan yang menyakitkan. Lagu ini menerima respon negatif dan kritikan, jadi agensi ALi memutuskan untuk menghapus lagu ini dari albumnya maupun dari situs musik online.

Dalam sebuah pengakuan yang mengejutkan, ALi mengungkapkan bahwa dia juga seorang korban pemerkosaan. Selama konferensi pers, dia membacakan pernyataan yang telah dipersiapkannya, yang berisi:

“Aku mengalami suatu kejadian memalukan yang sangat sulit untuk dihadapi seorang wanita, dan memiliki pemikiran yang keras. Tapi, hal yang membantuku dalam menghadapi ini semua adalah musik. Biarkan Aku bernyanyi. Aku meminta kepada kalian untuk membiarkanku tetap bernyanyi.”

Aku ingin meminta maaf sekali lagi.

Aku tidak yakin apakah ini sebuah keputusan yang tepat untuk mengadakan konferensi pers seperti ini karena Aku adalah penyanyi rookie yang baru saja lahir. Namun, banyak yang meninggalkan tuduhan dan kritikan kepadaku, jadi setelah banyak pertimbangan dan diskusi dengan orangtua dan CEO agensiku, Aku memutuskan bahwa ini kewajibanku untuk meminta maaf kepada kalian sekali lagi.

Aku menundukkan kepalaku sekali lagi dan memintaa maaf karena menimbulkan kritikan publik.

Aku meminta maaf sekali lagi kepada gadis dalam lagu ‘Na Young’, orangtuanya, dan semua keluarganya.

Aku juga ingin meminta maaf kepada fansku, yang menunjukkan banyak cinta kepadaku, karena tidak bisa mewujudkan harapan mereka.

Aku dengan lapang dada menerima semua cacian dan kata-kata dari semua orang, dan Aku minta maaf. Aku juga ingin minta maaf dan berterima kasih kepada mereka yang telah mendukungku selama ini.

Aku sekarang akan memberitahu rahasia yang Aku pendam dalam hati selama 3 tahun, sebuah rahasia yang tidak ada yang tahu selain ayah, ibu, dan saudaraku. Aku minta maaf sekali lagi karena lambat memberitahu kalian.

Aku seorang korban pemerkosaan.

Aku pikir ini adalah rahasia yang akan Aku simpan dalam diriku sendiri hingga akhir hidupku. Namun, setelah melalui situasi baru-baru ini, Aku memberitahu ayah dan ibuku bahwa Aku ingin mengungkapkan rahasia ini untuk menyelesaikan semua kesalahpahaman. Ayahku sangat menentangnya dan mengatakan kepadaku untuk menjaga rahasia ini seumur hidupku. Namun, Aku percaya bahwa tidak ada rahasia di dunia ini, dan ini akan terungkap suatu saat nanti.

Aku mengatakan kepada ayahku bagaimana niat dan ketulusanku dalam bermusik sekarang. Jadi, dengan kerjasama orangtua dan keluargaku, Aku sanggup berada di sini untuk memberitahukan ini sekarang.

Harapanku bahwa kejahatan perkosaan ini yang membunuh karakter dan personaliti seseorang akan hilang.

Juni 2008, Aku diperkosa oleh seorang junior (hoobae) yang Aku kenal dari sebuah grup tempat Aku bergabung. Aku disiksa secara kejam. Wajahku dipukul dengan kepalan tangan dan mengalami patah tulang pipi, membutuhkan 4 minggu untuk sembuh. Aku dibawa ke suatu tempat dengan taksi saat tidak sadar, dan Aku diperkosa. Junior itu, kriminal itu ditangkap dan dibawa ke pengadilan. Selama babak pertama, dia menerima hukuman penjara dua tahun (ditangguhkan selama 4 tahun) dengan 200 jam pelayanan komunitas. Namun, karena faktanya tidak ada saksi dan bukti, dia dianggap tidak bersalah atas dakwaan.

Aku mengajukan banding karena hukuman itu terlalu ringan dibanding dengan kejahatannya, sementara junior itu mengatakan bahwa dia tidak bersalah. Namun, hasil yang sama didapat dalam babak kedua dan ketiga. Aku masih belum mendapat permintaan maaf apapun dari orang itu, jadi saat ini ada gugatan perdata. Aku percaya bahwa pengobatan terbaik untuk perkosaan adalah dengan menerima sebuah permintaan maaf.

Saat itu, Aku ingin menjaga rhasia ini seumur hidupku seperti yang pernah dikatakan ayahku. Namun, kepahitan dalam hatiku tidak terhapus, dan Aku percaya bahwa ‘Na Young’ (yang menjadi korban pemerkosaan dalam waktu yang sama) akan merasakan hal yang sama denganku. Jadi, Aku ingin menghibur ‘Na Young’, dan Aku ingin meningkatkan kewaspadaan terhadap kejahatan perkosaan. Itulah mengapa Aku memasukkan lagu ini, yang Aku buat selama masa itu, dalam album ini.

Sayangnya, metode dan caraku dalam mengekspresikan hal itu tidak dilakukan dengan baik, dan membuat masalah.

Sebagai hasilnya, Aku membuat marah ‘Na Young’ dan keluarganya, begitu juga banyak orang lain karena kecerobohanku, dimana Aku tidak berniat untuk itu. Aku meminta maaf sekali lagi. Aku harap pemerkosaan yang memalukan ini yang memperlakukan wanita seperti binatang, kejahatan yang membunuh karakter ini akan hilang dari dunia ini.

Saat rumahmu kemalingan, kau bisa memberitahu orang bagaimana dirimu bisa menjadi korban, dan merasa sdikit lega akan itu. Namun, seorang korban pemerkosaan harus menanggung rahasia ini sendiri selama hidupnya. Aku telah merasa tertekan dan cemas selama ini.

Aku akan menghidupkan sisa semangat hidupku untuk hak-hak wanita dan memerangi kejahatan perkosaan.

Aku meminta maaf karena menyebabkan begitu banyak kekhawatiran dan masalah, dan sekali lagi Aku meminta maaf.





Cre: allkpop

Tidak ada komentar:

Posting Komentar